Kamis, 06 Maret 2025: SMA Negeri 4 Pangkalpinang Sebagai Pilot Projek Implementasi Program IKAN Sambut Kunjungan BNN RI bersama Disdik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
SMAPA, Pangkalpinang—,
Kehadiran Kepala BNN RI, Bapak Komisaris Jenderal Polisi Dr. Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., didampingi oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta pejabat utama BNNP Kepulauan Bangka Belitung ke SMA Negeri 4 Pangkalpinang disambut hangat oleh seluruh warga sekolah dan tamu undangan. Sebagai tanda penghormatan dan penghargaan, penyambutan dilakukan dengan pemasangan tanjak, penampilan silat, pantun buka lawang, dan tari sambut sebagai simbol dan ciri khas kebanggaan budaya Melayu di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Sebagai sekolah yang menjadi pilot projek implementasi program IKAN (Integrasi Kurikulum Anti Narkoba), sejak Maret 2023, SMAPA telah mendeklarasikan program IKAN di sekolah yang dihadiri oleh AKBP Noer Wisnanto, S.I.K selaku kepala BNN Kota Pangkalpinang, serta camat Gabek, Wakapolsek, Lurah Gabek II, dan Ketua Komite SMA Negeri 4 Pangkalpinang. Samahalnya dalam kunjungan kali ini, Penjabat Gubernur Prov. Kep. Babel/yang mewakili beserta unsur Forkopimda Babel, Para Kepala Unsur Vertikal, OPD Prov. Kep. Babel, Kepala BNN Provinsi Kep. Babel, Kepala Dinas Pendidikan Kep. Babel, dan beberapa petinggi lainnya juga ikut hadir di SMA Negeri 4 Pangkalpinang.
Sejalan dengan dasar hukum dari pelaksanaan integrasi Kurikulum Antinarkoba yakni, Peraturan Gubernur Nomor 55 Tahun 2021 Tentang Integrasi Pendidikan Anti Narkoba pada Kurikulum Satuan Pendidikan Menengah. Pembelajaran IKAN di SMAPA telah diimplementasikan dalam lima mata pelajaran wajib yakni, Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Pendidikan Kewarganegaraan, Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, Biologi, serta Kimia. Hal ini merupakan bentuk partisipasi aktif SMAPA dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) pada sektor pendidikan.
Selaku Kepala SMA Negeri 4 Pangkalpinang, Ibu Soti Rofiqoh, S.Pd., dalam sambutannya meyakini bahwa, “Seluruh upaya yang dilakukan sekolah dalam P4GN menunjukkan adanya partisipasi aktif sekolah yakni dengan adanya asesmen antinarkoba, duta dan satgas antinarkoba, video pembelajaran maper yang terintegrasi dengan kurikulum anti narkoba, serta penyuluhan atau sosialisasi rutin mengenai antinarkoba mampu membantu meningkatkan pemahaman siswa-siswi dalam bahaya narkoba.”
Di sisi lain, “Hasil asesmen digunakan sebagai dasar sekolah untuk merancang program edukasi yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Di SMA Negeri 4 Pangkalpinang, Hasil asesmen antinarkoba menunjukkan 80 persen pemahaman siswa tentang bahaya narkoba,” tambahnya.
Seluruh guru dan pegawai SMA Negeri 4 Pangkalpinang sudah berupaya dalam mempersiapkan kegiatan Kunjungan BNN RI dengan bersama-sama berkolaborasi dalam mewujudkan implementasi program IKAN, di antaranya dengan adanya pojok integrasi, ensiklopedia bergantung, video kreatif anti narkoba, dan pameran P5 hasil karya siswa-siswi SMAPA sebagai bentuk kreativitas dan inovasi dalam meningkatkan kredibilitas sekolah maupun siswa-siswi yang andil di dalamnya.
Dalam kegiatan kunjungan ini, tak lupa Bapak Komisaris Jenderal Polisi Dr. Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., memberikan ucapan terima kasih kepada SMA Negeri 4 Pangkalpinang atas partisipasi dan kerjasamanya dalam melaksanakan program IKAN tersebut, “Saya melihat Program IKAN di sekolah ini sudah dijalankan dengan konsisten dan komitmen yang kuat,” ujar Bapak Marthinus. Kemudian, tak lupa beliau memberikan kesempatan bagi siswa-siswi SMAPA untuk mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan yang ia berikan. Antusiasme terlihat jelas di wajah siswa-siswi untuk dapat berdialog dan berkesempatan bertanya dengan Bapak Kepala BNN RI.
Hal ini sekaligus membuktikan bahwa program IKAN berjalan dengan baik sehingga para pelajar juga mampu menyerap informasi yang disampaikan oleh Kepala BNN RI. Dalam sesi tanya jawab, 10 siswa-siswi yang memiliki pertanyaan terbaik dan jawaban terbaik diberikan hadiah yang luar biasa dari BNN RI sebagai apresiasi kepada mereka yang telah berani dan aktif. “Pertanyaan yang diberikan hebat-hebat ya. Saya senang bila ada siswa yang bertanya menggunakan data. Artinya kalian paham akan bahaya narkoba itu sendiri. Pertanyaan terbaik lainnya juga mengingatkan saya dengan masa muda saya dulu.” Kata Bapak Marthinus usai mengumumkan pertanyaan terbaik dari siswa SMAPA.
Pada akhir kegiatan, Kepala BNN RI menyerahkan Piagam penghargaan implementasi IKAN kepada Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan juga kepada Kepala SMA Negeri 4 Pangkalpinang. Momentum ini juga dijadikan momen peluncuran buku “SMAPA Spektakuler” yang merupakan karya dari tim jurnalistik SMA Negeri 4 Pangkalpinang oleh Ibu Siti Rofiqoh, S.Pd. Hingga, kegiatan kunjungan ini ditutup dengan sesi foto bersama Kepala BNN RI dan seluruh jajaran serta Forkopimda Babel.
Bapak Brigjen Pol Muhammad Zainul Muttaqien, S.H., S.I.K., S.A.P., sebagai Deputi Pencegahan BNN turut berbahagia melihat SMA Negeri 4 Pangkalpinang telah berusaha semaksimal mungkin dalam mempersiapkan kegiatan kunjungan ini. Dalam komentarnya disebutkan bahwa beliau sangat tersanjung dan mengapresiasi sebesar-besarnya kepada Ibu Siti selaku kepala sekolah atas kerja samanya dari tahun 2023, dimana program IKAN mulai dicanangkan hingga saat ini, “Hanya satu kata untuk SMA N4 Pangkalpinang, Luar biasa, Top Markotop,” tambahnya.
Kegiatan ini tentunya menjadi komitmen kuat SMAPA bersama BNN dalam mempererat sinergi dengan pemerintah daerah dalam upaya pemberantasan narkoba. “Program ini sudah berjalan dengan baik, namun kita harus saling perlu menjaga, mengingatkan agar tetap berada dalam koridor proses menuju Generasi Emas 2045 nanti,” kata Bapak BNN RI.
Dengan maraknya ancaman narkotika di berbagai daerah, kehadiran Komjen Pol Marthinus Hukom di SMAPA diharapkan mampu memperkuat langkah-langkah strategis dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dari narkoba, selaras dengan slogan sekolah “SMAPA BERSINAR”, yang berarti “SMA Negeri 4 Pangkalpinang Bersih dari Narkoba”.
